Sekdis Dukcapil, Asrol Jadiid sambut kehadiran tim Atraksi Naga dari seni budaya Thionghoa Putussibau. Hadirkan atraksi Naga dan resesi penyambutan disertai foto bersama pada teras kantor Disdukcapil (Rabu,21 Pebruari 2024). Perarakan Naga kayu dominan warna hijau ini dengan panjang 45 m digelar dalam rangka Imlek 2575 Kongzili dan menyambut Cap Go Meh 2024.

menurut Jadiid, sambutan ini merupakan kepedulian dan dukungan pemerintah dalam melestarikan seni budaya serta dayatarik wisatawan. Walau kantor sedang dalam pelayanan, atraksi Naga tersebut menjadi hiburan sejenak bagi warga yang berada sekitar pelayanan adminduk.   
" Selamat menyambut Cap Go Meh, semoga tahun baru ini membawa kebahagiaan dan keberuntungan." 

Imlek merupakan perayaan tahun baru yang dirayakan oleh masyarakat Tionghoa di seluruh dunia, tak terkecuali di Kapuas Hulu. Perayaan ini telah ada sejak zaman dahulu dan terus dirayakan hingga saat ini. Perhitungan tahun baru Imlek berdasarkan sistem penanggalan China yang juga dikenal sebagai kalender lunar.

Cap Go Meh 2024 menjadi penutup meriah rangkaian perayaan Imlek, juga puncak perayaan Imlek. Acara tersebut jatuh pada malam kelima belas bulan pertama penanggalan Tionghoa, atau tepatnya 2 minggu setelah Tahun Baru Imlek. Cap Go Meh diwarnai tradisi lampion, Barongsai, dan kebersamaan di Indonesia.

Shio naga adalah salah satu dari ke-12 shio yang ada dalam penanggalan Tionghoa. Tahun Naga Kayu yang dipenuhi makna dan harapan baru, menghadirkan aura keberuntungan. Tahun Naga Kayu hanya terjadi setiap 60 tahun sekali.